Liverpool Terapkan Pajak Turis: Biaya Menginap Per Malam!

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 30 April 2025 - 05:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , JakartaLiverpool, salah satu destinasi favorit di Britania Raya, kini mengikuti jejak beberapa kota di Inggris seperti Manchester, Edinburgh, dan Cambridge dengan memberlakukan pungutan bagi para pengunjung. Mulai Juni 2025, kota ini akan mengenakan biaya tambahan kepada wisatawan yang menginap di berbagai hotel di seluruh kota.

Sebagai tempat kelahiran The Beatles yang legendaris, Liverpool menawarkan kekayaan sejarah dan budaya yang hidup. Beberapa daya tarik wisata terkenalnya termasuk Royal Albert Dock yang ikonik, Royal Liver Building yang megah, Katedral Liverpool yang menakjubkan, Museum Perbudakan Internasional yang menggugah pikiran, The Beatles Story yang memikat, dan masih banyak lagi. Kota ini juga terkenal dengan keindahan tepi lautnya serta keunikan hidangan kulinernya, termasuk hidangan khas semur scouse.

Penerapan biaya tambahan ini merupakan hasil dari pemungutan suara yang dilakukan oleh Accommodation Business Improvement District (BID), sebuah organisasi yang mewakili 83 hotel di Liverpool. Mayoritas pemilik hotel di Liverpool menyetujui pengenaan biaya sebesar 2 pound sterling atau sekitar Rp 45 ribu per malam. Retribusi baru ini akan dikelola langsung oleh pihak hotel dan akomodasi berlayanan, dan akan dibebankan saat wisatawan melakukan check-in atau check-out.

Organisasi tersebut memperkirakan bahwa pungutan ini akan menghasilkan pendapatan lebih dari 9 juta pound sterling atau sekitar Rp 200 miliar dalam kurun waktu dua tahun. Dari total pendapatan tersebut, sekitar 6,7 juta pound sterling atau sekitar RP 149 miliar akan dialokasikan untuk meningkatkan fasilitas dan pengalaman para pengunjung kota.

Baca Juga :  Pantai Sallugo Oki Bolmong,Rekomendasi Tempat Healing Terbaik Bersama Keluarga dan Pacar

Meskipun demikian, biaya pengunjung Liverpool ini secara teknis bukanlah pajak turis dalam arti yang sebenarnya. Hal ini dikarenakan baik pemerintah pusat maupun daerah di Inggris saat ini tidak memiliki wewenang untuk mengenakan pajak turis, tidak seperti yang berlaku di Skotlandia. Sebagaimana di Manchester, biaya ini diatur dan diawasi oleh BID Liverpool Company, seperti yang dilaporkan oleh Time Out.

Tujuan utama dari pungutan ini bukanlah untuk mengurangi jumlah wisatawan, melainkan untuk meningkatkan pendapatan bagi industri pariwisata. Agar pungutan ini dapat dilaksanakan secara efektif, diperlukan rencana bisnis yang jelas yang merinci secara spesifik bagaimana dana tersebut akan digunakan.

Baca Juga :  Pantai Ujung Pandaran Diserbu Ribuan Wisatawan Saat Libur Lebaran

Bill Addy, CEO Liverpool BID Company, menyatakan bahwa Liverpool terinspirasi dari kota-kota lain di Eropa dalam memperkenalkan pungutan ini. Menurutnya, retribusi ini akan berkontribusi pada peningkatan pariwisata dan perekonomian kota. “Ekonomi pengunjung sirkular adalah ekonomi yang berkelanjutan, yang mampu berinvestasi pada aspek-aspek yang dibutuhkannya agar berhasil,” jelasnya, seperti yang dikutip dari Independent UK.

Rencana penerapan biaya pengunjung menginap ini menuai berbagai reaksi dari masyarakat setempat. “Pajak turis ini berpotensi menghalangi pengunjung, mengingat Liverpool sudah mengalami kesulitan dalam menarik wisatawan,” tulis seorang pengguna di platform X, seperti yang dilansir oleh The Sun.

“Tampaknya ini merupakan langkah yang berisiko bagi kota yang sangat membutuhkan dorongan pariwisata,” komentar pengguna lain.

“Saya senang berlibur di Liverpool, tetapi sekarang mereka akan mengenakan pajak turis sebesar 2 pound sterling kepada para pengunjung,” tulis pengguna lainnya.

Pilihan editor: Protes Pajak Turis Objek Wisata di Wales Tutup saat St. David’s Day

Berita Terkait

Panduan Lengkap: Jadwal dan Persiapan Haji 2025 untuk Jamaah Indonesia
Mengapa Turis Lebih Suka Menginap di Kapal Saat Liburan ke Labuan Bajo?
Pendakian Everest Diperketat: Hanya Pendaki Ahli Gunung 7000m+ yang Diizinkan
Sardinia Italia: Inilah Pantai Terbaik Dunia Tahun 2025!
Panduan Lengkap: Menemukan Rute Pendakian Terbaik Bukit Cumbri
Jelajahi Penang Hill Malaysia: 5 Tips Liburan Anti Ribet & Hindari Tiket Hilang
Mossbrae: Keindahan Air Terjun Ilegal yang Memikat Pengunjung
Siap Haji 2025: 300 Hotel Mekkah-Madinah Ditingkatkan untuk Jemaah

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 12:07 WIB

Panduan Lengkap: Jadwal dan Persiapan Haji 2025 untuk Jamaah Indonesia

Rabu, 30 April 2025 - 10:52 WIB

Mengapa Turis Lebih Suka Menginap di Kapal Saat Liburan ke Labuan Bajo?

Rabu, 30 April 2025 - 08:59 WIB

Pendakian Everest Diperketat: Hanya Pendaki Ahli Gunung 7000m+ yang Diizinkan

Rabu, 30 April 2025 - 08:31 WIB

Sardinia Italia: Inilah Pantai Terbaik Dunia Tahun 2025!

Rabu, 30 April 2025 - 06:04 WIB

Panduan Lengkap: Menemukan Rute Pendakian Terbaik Bukit Cumbri

Berita Terbaru

Family And Relationships

Lisa Mariana Ungkap Perubahan Anak Usai Video Ridwan Kamil Viral

Rabu, 30 Apr 2025 - 12:23 WIB

Family And Relationships

Lisa Mariana Ungkap Perasaan Bersalah dan Sedih Dihujat Terkait Anak Ridwan Kamil

Rabu, 30 Apr 2025 - 12:15 WIB