Misteri Hotel Sepi di Bali: Dispar Kumpulkan Asosiasi Pariwisata untuk Klarifikasi Lonjakan Turis

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 27 April 2025 - 06:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com — Terdapat isu yang beredar di Bali mengenai lonjakan wisatawan asing tanpa diimbangi tingkat hunian hotel yang tinggi. Fenomena ini menjadi perhatian serius.

Guna mengklarifikasi isu tersebut, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali akan mengadakan pertemuan dengan dinas pariwisata kabupaten/kota se-Bali dan berbagai asosiasi akomodasi.

Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan tindak lanjut arahan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk menyelidiki kebenaran informasi yang beredar.

“Kemenpar melihat tren ini; banyak wisatawan, tetapi hotel sepi, karena ada pemberitaan,” jelasnya saat ditemui di Denpasar, Jumat (25/4/2025).

Pertemuan tersebut dijadwalkan pada Senin, 28 April 2025, di Kantor Dispar Bali, Jalan Letjen S. Parman, Renon.

Baca Juga :  Imigrasi Tangkap 2 Bule Polandia, Terindikasi Jadi Guide Ilegal di Bali

Agenda utama pertemuan adalah penyelarasan data lapangan dengan statistik resmi, dengan melibatkan Badan Pusat Statistik (BPS) Bali dan Bank Indonesia (BI) perwakilan Bali.

Tjok Pemayun menegaskan komitmennya untuk memberikan tanggapan obyektif dan berbasis data terhadap isu-isu yang berkembang di media sosial.

Ia mengakui adanya informasi mengenai tingginya angka wisatawan yang menginap di akomodasi ilegal seperti vila atau homestay yang tidak terdaftar. Namun, beliau menekankan pentingnya verifikasi data sebelum menarik kesimpulan.

“Oleh karena itu, kami akan membahasnya terlebih dahulu. Saya ingin berfokus pada data. Meskipun ada informasi tentang banyaknya turis yang menginap di homestay atau vila ilegal, saya ingin memastikannya dengan data,” tegasnya.

Baca Juga :  Itinerary Blitar 3 Hari 2 Malam, Jelajahi Wisata Hits hingga Pantai Indah dengan Bujet Rp 740 Ribuan

Laporan IHGMA: Tingkat Hunian Hotel Masih Baik

Beliau menambahkan bahwa isu sepinya hotel belum tentu akurat. Laporan terbaru dari Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) menunjukkan tingkat hunian hotel masih cukup baik.

“IHGMA melaporkan tingkat hunian cukup tinggi, mereka mencatat banyak wisatawan mancanegara,” tambahnya.

Langkah Dispar Bali diharapkan dapat memberikan klarifikasi atas isu yang mengganggu pelaku industri pariwisata dan membantu pemerintah dalam menetapkan kebijakan yang tepat berdasarkan data lapangan yang akurat.

Berita Terkait

Nishiyama Onsen Keiunkan: Mengungkap Sejarah Hotel Tertua di Dunia
Landwasser World: Sensasi Liburan ‘Disneyland’ Ala Swiss yang Wajib Dicoba!
5 Bukit Pendakian Sembalun Terfavorit: Wajib Masuk Bucket List Pendaki!
Waktu Terbaik Liburan ke Malaysia: Panduan Lengkap Bulan & Harga Tiket
Kemarahan Warga Thailand: Turis Asing Nekat Merokok di Taman Nasional
Penglipuran Membeludak: Daya Tarik Penjor Galungan Ikonik Pikat Wisatawan
Panduan Lengkap: Liburan Singkat Seru dari Tokyo ke Kota Lain!
Libur Akhir Pekan: Nikmati Keindahan Wonosobo dalam 40 Menit Saja!

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 22:16 WIB

Nishiyama Onsen Keiunkan: Mengungkap Sejarah Hotel Tertua di Dunia

Minggu, 27 April 2025 - 17:35 WIB

Landwasser World: Sensasi Liburan ‘Disneyland’ Ala Swiss yang Wajib Dicoba!

Minggu, 27 April 2025 - 15:51 WIB

5 Bukit Pendakian Sembalun Terfavorit: Wajib Masuk Bucket List Pendaki!

Minggu, 27 April 2025 - 08:51 WIB

Waktu Terbaik Liburan ke Malaysia: Panduan Lengkap Bulan & Harga Tiket

Minggu, 27 April 2025 - 07:27 WIB

Kemarahan Warga Thailand: Turis Asing Nekat Merokok di Taman Nasional

Berita Terbaru

entertainment

Luna Maya Jadi Gundik: Kisah Kelam di Balik Layar

Minggu, 27 Apr 2025 - 22:51 WIB

technology

Update HyperOS 3: Daftar HP Xiaomi yang Kebagian Pembaruan

Minggu, 27 Apr 2025 - 22:47 WIB

technology

iPhone 13 vs Xiaomi 14T Pro: Mana HP Terbaik Harga 8 Jutaan?

Minggu, 27 Apr 2025 - 22:31 WIB