Ragamutama.com – Pecco Bagnaia tampaknya mulai menerima dengan lapang dada kehadiran Marc Marquez, yang kini telah mengamankan posisinya sebagai andalan utama Ducati untuk mengarungi musim MotoGP 2025.
Bahkan, Pecco Bagnaia menyadari sepenuhnya bahwa Ducati seolah sengaja menciptakan rivalitas panas antara dirinya dan Marc Marquez sejak awal musim MotoGP 2025.
Bagnaia bahkan tidak menyangkal bahwa langkah strategis dari Ducati ini didasari oleh kesalahan krusial yang dilakukannya pada musim lalu.
Kesalahan yang dimaksud adalah kegagalan mengamankan gelar juara MotoGP 2024, yang akhirnya jatuh ke tangan Jorge Martin, yang saat itu masih membela tim satelit Pramac Racing.
“Saya menyadari bahwa Ducati sendiri yang ingin menciptakan situasi seperti ini,” ujar Bagnaia dalam sebuah wawancara bersama TNT Sports.
“Tahun lalu, mereka kehilangan gelar juara dunia pembalap karena kesalahan yang saya lakukan,” jelas pembalap kebanggaan Italia tersebut.
Menurut pandangan Bagnaia, keputusan Ducati untuk merekrut Marquez juga didorong oleh keinginan untuk menghindari kemungkinan dikalahkan oleh tim satelit.
Oleh karena itu, dengan merekrut Marquez dan menciptakan persaingan sengit di dalam garasi Ducati, mereka memastikan bahwa gelar juara akan tetap menjadi milik tim merah.
Eksperimen Rahasia Ducati, Segini Top Speed Desmosedici GP Tanpa Winglet
“Memiliki motor tercepat dan memenangkan 18 balapan, termasuk sprint, tetapi tetap kalah di kejuaraan, itu menunjukkan ada sesuatu yang tidak beres,” ungkap Bagnaia.
“Saya adalah orang yang merasa kalah karena saya selalu berusaha untuk mencapai kesuksesan. Namun, bukannya menang, saya justru terjatuh dan mengalami masalah handling ketika saya berada di depan,” tegas pembalap bernomor 63 itu.
Kini, siapa pun yang berhasil meraih kemenangan, baik dirinya maupun Marquez, Bagnaia menyadari bahwa Ducati tidak terlalu mempermasalahkannya.
Yang terpenting adalah gelar juara diraih oleh pembalap yang berseragam tim Ducati Lenovo, entah itu Pecco Bagnaia ataupun Marc Marquez.
“Saya pikir kami akan memiliki pertarungan yang seru hingga Valencia. Setelah kejadian tahun lalu, sangat penting untuk memberikan respons yang kuat dan kembali memenangkan gelar,” lanjutnya.
“Saya tahu musim ini akan menjadi sulit karena tantangannya adalah menghadapi Marc Marquez. Jika saya berhasil menang, itu akan menjadi pencapaian yang fantastis. Saya harus mempertahankan performa bagus seperti ini. Memang bisa diperdebatkan, tetapi Marquez adalah pembalap paling kompetitif yang pernah saya temui,” tegas Pecco.