IHSG Anjlok 3,9% Sepekan: Tertekan Sentimen Perang Tarif dan Harga Emas Naik!

- Penulis

Senin, 14 April 2025 - 05:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Pada penutupan perdagangan Jumat, 11 April 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat berada pada level 6.262. Angka ini menunjukkan penurunan signifikan sebesar kurang lebih -3,9 persen jika dibandingkan dengan performa IHSG pada pekan sebelumnya.

David Kurniawan, Equity Analyst dari PT Indo Premier Sekuritas (IPOT), mengidentifikasi tiga faktor utama yang memicu koreksi IHSG selama periode 7-11 April 2025. Dua di antaranya berasal dari sentimen global, yaitu dinamika harga emas (gold) dan kebijakan tarif yang diterapkan oleh Donald Trump, sementara satu lagi bersumber dari kondisi domestik.

Lebih lanjut, David menjelaskan bahwa harga emas telah mengalami lonjakan hingga menembus angka USD 3.200 per ons. Kenaikan ini didorong oleh pelemahan nilai tukar Dolar AS serta meningkatnya permintaan terhadap aset yang dianggap safe haven, di tengah ketidakstabilan pasar dan eskalasi ketegangan perdagangan global.

Baca Juga :  Cara Dapat Promo Tiket Pesawat dari Traveloka Bulan Februari 2025, Bukan Spesial Valentine!

“Para investor cenderung mengalihkan perhatian mereka ke emas sebagai strategi perlindungan nilai terhadap potensi resesi ekonomi dan fluktuasi mata uang yang tak terduga,” ujar David dalam analisisnya yang diterima oleh redaksi JawaPos.com, pada hari Minggu (13/4).

Berkaitan dengan kebijakan tarif Donald Trump, pemerintahan Presiden Donald Trump kembali mengimplementasikan tarif impor yang tinggi, termasuk pengenaan tarif sebesar 145 persen terhadap produk-produk yang berasal dari Tiongkok. David menekankan bahwa langkah ini memicu kekhawatiran serius mengenai kemungkinan terjadinya perang dagang yang berpotensi memperlambat laju pertumbuhan ekonomi global.

“Dampak dari kebijakan ini sangat terasa di berbagai bursa saham di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan yang cukup signifikan hingga mencapai 7,9 persen pada tanggal 8 April 2025,” jelas David.

Baca Juga :  Trump Dituding Manipulasi Pasar Saham Lewat Kebijakan Tarif Impor yang Fluktuatif

Dari sisi domestik, David menyoroti optimisme yang ditunjukkan oleh Pemerintah. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dampak tarif yang diterapkan oleh AS diperkirakan akan mengurangi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,3 hingga 0,5 poin persentase.

Namun, dengan adanya masa penundaan selama 90 hari, pemerintah berencana untuk meluncurkan serangkaian kebijakan deregulasi, pemotongan pajak, dan pelonggaran aturan impor guna meminimalkan dampak negatif tersebut. “Langkah-langkah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional dan berupaya menarik kembali minat para investor,” pungkasnya.

Berita Terkait

Harga Minyak RI Turun: Dampak Tarif AS & Kelebihan Pasokan Global
Investor Kakap Borong UNVR: Strategi di Balik Saham Unilever yang Tertekan
Strategi Ekspansi: Anak Usaha Chandra Asri Pacific Lepas Saham Pelayaran
Kisah Cinta Viral: Gadis OKU Timur Dipinang Bule Selandia Baru dengan Mahar Fantastis
Telkom (TLKM) Siapkan Buyback Saham Rp3 Triliun
Tips Jitu: Deteksi Uang Palsu, Kenali Ciri-Ciri Keaslian Rupiah!
Anak Usaha Chandra Asri Akuisisi Saham Mayoritas Marina Indah Maritim
Perang Dagang Mencekam: Strategi Investasi Emas, Saham, Kripto Paling Cuan?

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 15:43 WIB

Harga Minyak RI Turun: Dampak Tarif AS & Kelebihan Pasokan Global

Kamis, 17 April 2025 - 15:39 WIB

Investor Kakap Borong UNVR: Strategi di Balik Saham Unilever yang Tertekan

Kamis, 17 April 2025 - 15:19 WIB

Strategi Ekspansi: Anak Usaha Chandra Asri Pacific Lepas Saham Pelayaran

Kamis, 17 April 2025 - 14:52 WIB

Kisah Cinta Viral: Gadis OKU Timur Dipinang Bule Selandia Baru dengan Mahar Fantastis

Kamis, 17 April 2025 - 14:47 WIB

Telkom (TLKM) Siapkan Buyback Saham Rp3 Triliun

Berita Terbaru