Ragamutama.com Mark Milligan, yang baru-baru ini meninggalkan posisinya sebagai asisten pelatih Timnas Malaysia, akhirnya memberikan penjelasan terkait keputusannya tersebut.
Setelah hanya dua bulan bertugas, Mark Milligan secara resmi mengakhiri perannya dalam jajaran kepelatihan Harimau Malaya.
Kepergian Milligan terjadi meskipun ia baru mendampingi Peter Cklamovski dalam satu pertandingan sebagai asisten.
Laga kontra Nepal pada tanggal 25 Maret menjadi satu-satunya pengalaman mantan pemain belakang Timnas Australia itu dalam peran tersebut.
Pujian dari Pengamat Sepak Bola Malaysia untuk Nova Arianto Setelah Loloskan Timnas U-17 Indonesia ke Piala Dunia U-17 2025
Dalam pertandingan itu, Malaysia sukses mengamankan kemenangan dengan skor 2-0 atas Nepal dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2027.
Namun, kolaborasi antara Milligan dan Timnas Malaysia tidak berlangsung lama, menyusul kabar ketertarikan Newcastle Jets kepadanya.
Menurut laporan, Milligan menjadi salah satu kandidat utama untuk mengisi posisi pelatih di klub asal Australia tersebut.
Milligan, yang pernah memperkuat Newcastle Jets pada periode 2008-2009, berpotensi menggantikan Rob Stanton.
Setelah memutuskan untuk meninggalkan Malaysia, Milligan menyatakan rasa terima kasihnya kepada Tunku Ismail Sultan Ibrahim.
Ia menyampaikan bahwa pemilik Johor Darul Ta’zim (JDT) itu telah memberikan kesempatan berharga untuk bergabung dengan staf kepelatihan tim nasional.
Milligan menekankan bahwa Tunku Ismail adalah sosok penting yang membukakan jalan baginya untuk berkiprah di dunia sepak bola internasional.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh manajemen tim atas dukungan yang telah diberikan kepadanya.
“Saya sangat berterima kasih kepada Yang Mulia Tunku Mahkota Ismail atas kesempatan yang diberikan untuk bekerja bersama Peter Cklamovski dan seluruh staf tim nasional,” ujar Milligan, seperti dikutip SuperBall.id dari Hmetro.com.my.
Sebelum bergabung dengan Timnas Malaysia, Milligan sempat menjabat sebagai asisten pelatih di Macarthur pada tahun 2021.
Setelah itu, ia pindah ke St George sebelum akhirnya menjadi asisten pelatih di Adelaide United dari tahun 2022 hingga 2025.
Pelatih berusia 39 tahun ini diumumkan secara resmi sebagai asisten pelatih Harimau Malaya pada bulan Februari lalu.
Reaksi Pelatih Timnas Malaysia Usai Ditinggal Asistennya yang Baru Bertugas Satu Pertandingan
Milligan merupakan bagian dari jajaran pelatih baru yang ditunjuk melalui proyek revolusi Harimau Malaya untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2027.
Sejak kedatangannya pada bulan Februari, Milligan aktif membantu Cklamovski dalam mempersiapkan tim.
Meskipun kolaborasi mereka terbilang singkat, Cklamovski menyampaikan rasa terima kasih kepada Milligan.
Ia memberikan apresiasi atas kontribusi yang telah diberikan oleh rekan senegaranya itu selama dua bulan mereka bekerja bersama di Malaysia.
“Saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada Mark Milligan atas kontribusinya kepada tim nasional Harimau Malaya,” kata Cklamovski.
“Milligan telah menjadi salah satu tokoh kunci dalam rencana awal tim nasional untuk mempersiapkan skuad dalam menghadapi kompetisi di level Asia.”
“Meskipun waktunya singkat, ia telah membantu dalam mengambil langkah pertama menuju periode penting dalam persiapan pertandingan Malaysia melawan Nepal,” tambahnya.
Lebih lanjut, Cklamovski juga memberikan dukungan terhadap langkah Milligan untuk mencari pengalaman baru di luar negeri.
Selain itu, ia juga mendoakan yang terbaik bagi pelatih muda berusia 40 tahun tersebut di masa depan.
“Kami memahami dan mendukung keputusannya untuk mencari peluang di luar negeri.”
“Kami mendoakan yang terbaik untuk usahanya di masa depan,” pungkas Cklamovski, seperti yang dikutip SuperBall.id dari FAM.org.my.