Bahlil: Permudah Investasi, Jangan Terjebak Aturan Teknis Kementerian!

- Penulis

Kamis, 10 April 2025 - 20:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk mempercepat penyederhanaan berbagai aturan teknis terkait perizinan di sektor mineral serta minyak dan gas bumi (migas). Tujuan utama dari penyederhanaan ini adalah untuk memfasilitasi dan memperlancar arus investasi yang masuk ke Indonesia.

“Saya minta agar semua regulasi yang dianggap memberatkan segera ditangani dan diselesaikan, mengingat kebutuhan kita akan percepatan sangat mendesak. Kelambatan dalam hal ini dapat menghambat para stakeholder di sektor migas dan minerba. Oleh karena itu, kita harus bertindak responsif,” tegas Bahlil dalam sambutannya pada acara halalbihalal Kementerian ESDM, yang diselenggarakan pada hari Rabu, 9 April 2025.

Bahlil, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar, menekankan bahwa deregulasi perizinan di sektor mineral dan migas merupakan salah satu fokus utama yang ditekankan oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurut Bahlil, Presiden secara khusus telah meminta kepada setiap kementerian untuk menyederhanakan proses perizinan agar tidak menjadi batu sandungan bagi investasi.

Baca Juga :  Prabowo ke Eropa: Bahas Tarif Impor AS dan Kerja Sama Pertahanan

“Jangan sampai peraturan teknis yang ada di kementerian justru menjadi penghalang bagi masuknya investasi,” ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo telah menyampaikan komitmennya untuk mendorong peningkatan investasi di sektor sumber daya alam. Prabowo menargetkan bahwa peningkatan investasi ini akan menciptakan delapan juta lapangan pekerjaan baru.

“Kami sangat optimistis dan bersyukur atas potensi sumber daya alam yang kita miliki, dan kami berkomitmen untuk mengelola serta melaksanakan potensi ini dengan sebaik-baiknya,” kata Prabowo, seperti yang dikutip dari keterangan resmi saat peresmian pabrik pemurnian logam mulia Freeport Indonesia di Gresik pada pertengahan bulan Maret lalu.

Baca Juga :  Aturan Pemilihan Jurusan SNBP 2025, Bolehkah Beda Provinsi?

Pada kesempatan itu, Prabowo juga mengungkapkan bahwa pemerintah sedang mempersiapkan 30 proyek baru yang berfokus pada pemrosesan dan hilirisasi bahan mentah. Selain sektor migas dan mineral, upaya hilirisasi ini juga akan menyasar komoditas non-migas.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Prabowo berharap agar seluruh jajaran pemerintah senantiasa menerapkan prinsip good governance, transparansi, dan akuntabilitas. “Kami melihat bahwa beberapa sektor seperti pertanian dan perikanan memiliki peran yang sangat penting, karena tidak hanya memberikan kontribusi devisa yang besar, tetapi juga membuka peluang kerja yang signifikan,” imbuh Prabowo.

Pilihan Editor: Bahlil Menanggapi Tarif Trump: Hal Biasa

Berita Terkait

Tarif Trump: Analisis Mari Elka Pangestu, Tetap Tenang Hadapi Dampaknya
AHY: Tarif Trump Picu Ketidakpastian Global, Dua Arah Ekstrem Mengancam Dunia
Prabowo Buka Keran Impor: Strategi Baru Amankan Pasokan Nasional?
Menteri Pertanian Dampingi Prabowo Perkuat Kerja Sama RI-Yordania
Polemik Kuota Impor: Prabowo Didesak Utamakan Perlindungan Petani Lokal
Gawat! PM Jepang Utus Menteri Desak Trump Hapus Tarif Balasan
Tol Puncak Terhambat: Pemerintah Intensif Cari Solusi Pendanaan Proyek
Prabowo Usul Hapus Kuota Impor: Jaminan Perlindungan Petani dan Peternak Indonesia

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 15:11 WIB

Tarif Trump: Analisis Mari Elka Pangestu, Tetap Tenang Hadapi Dampaknya

Minggu, 13 April 2025 - 11:39 WIB

AHY: Tarif Trump Picu Ketidakpastian Global, Dua Arah Ekstrem Mengancam Dunia

Minggu, 13 April 2025 - 10:23 WIB

Prabowo Buka Keran Impor: Strategi Baru Amankan Pasokan Nasional?

Minggu, 13 April 2025 - 06:39 WIB

Menteri Pertanian Dampingi Prabowo Perkuat Kerja Sama RI-Yordania

Sabtu, 12 April 2025 - 22:43 WIB

Polemik Kuota Impor: Prabowo Didesak Utamakan Perlindungan Petani Lokal

Berita Terbaru

society-culture-and-history

Tupperware Hengkang: Akhir Kisah 33 Tahun di Indonesia

Minggu, 13 Apr 2025 - 17:15 WIB

society-culture-and-history

PT Vale: 4 Program Unggulan Berdayakan Masyarakat Sekitar Tambang

Minggu, 13 Apr 2025 - 16:59 WIB

sports

Pecco Bagnaia Ungkap Strategi Jitu Menangi MotoGP Qatar!

Minggu, 13 Apr 2025 - 16:55 WIB