Ragamutama.com Madam Pang mengungkapkan kesedihan mendalam setelah Timnas U-17 Thailand harus menerima kenyataan pahit, tersingkir dari Piala Asia U-17 2025.
Nualphan Lamsam, Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) yang lebih dikenal dengan sapaan Madam Pang, memberikan tanggapannya terkait eliminasi Timnas U-17 Thailand dari ajang Piala Asia U-17 2025.
Kepastian tersingkirnya Timnas U-17 Thailand dari Piala Asia U-17 2025 didapat setelah mereka menelan kekalahan kedua dalam fase grup, kali ini menghadapi Arab Saudi.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Olahraga Kota Raja Fahd, Taif, pada Minggu (6/4/2025) itu, berakhir dengan skor 1-3 untuk keunggulan Arab Saudi.
Thailand mencatatkan selisih gol yang cukup signifikan, yakni minus tujuh gol, dengan hanya mampu mencetak dua gol dalam dua pertandingan di fase grup.
Walaupun masih memiliki satu pertandingan tersisa, hasil dari laga tersebut tidak akan berpengaruh pada status Thailand dalam turnamen ini.
Kekalahan tersebut secara otomatis menggagalkan ambisi Thailand untuk bersaing memperebutkan tiket menuju Piala Dunia U-17 2025.
Madam Pang tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya melihat timnya harus menelan pil pahit di ajang bergengsi untuk pemain muda tersebut. Ia tak kuasa berkata banyak.
Ia hanya bisa mengungkapkan rasa sakitnya, sembari menyinggung tentang pentingnya perjuangan dalam meraih masa depan yang lebih baik.
Piala Asia U-17 2025 – Pertemuan dengan Vietnam, Jepang Bertekad Membalas Dendam
“Tidak ada jalan menuju kesuksesan yang selalu mulus dan mudah,” tulis Madam Pang dalam unggahan di akun Instagram pribadinya.
“Setiap luka dan pengalaman pahit yang kita rasakan akan menjadi pelajaran berharga agar kita bisa melangkah lebih jauh dan lebih kuat di masa mendatang.”
Sebelumnya, Thailand mengalami kekalahan telak saat berhadapan dengan Uzbekistan, dengan kebobolan empat gol dan hanya mampu membalas satu gol.
Dalam pertandingan terakhir, Thailand akan menghadapi China, tim yang juga sama-sama mengalami dua kekalahan.
Pertandingan tersebut diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat kedua tim sama-sama berambisi meraih kemenangan demi menjaga harga diri dan gengsi.
Sementara Thailand menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang tersingkir dari Piala Asia U-17 2025, masih ada dua wakil lainnya yang masih berjuang.
Yaitu Indonesia dan Vietnam, dengan skuad muda Garuda memiliki potensi yang lebih besar untuk melaju ke babak perempat final turnamen.
Vietnam juga memiliki peluang, meskipun kecil, karena mereka harus mampu mengalahkan Jepang untuk mengamankan posisi di dua besar klasemen akhir.
Piala Asia U-17 2025 – Dianggap Lebih Kuat dari Australia, Kekalahan dari Jepang Bukan Hasil yang Memalukan Bagi Vietnam
Saat ini, Indonesia mengoleksi 3 poin dan akan menghadapi Yaman dalam pertandingan kedua Grup C.
Sementara itu, Vietnam akan menghadapi lawan berat, Jepang, dalam pertandingan kedua mereka yang akan digelar pada Senin (7/4/2025).
Tim yang berhasil lolos ke babak perempat final secara otomatis akan mendapatkan tiket menuju Piala Dunia U-17 2025 Qatar yang akan berlangsung pada bulan November mendatang.
Meskipun diunggulkan untuk lolos ke Piala Dunia U-17 2025, Timnas U-17 Indonesia harus memastikan terlebih dahulu kemenangan atas Yaman.
Tugas berat menanti Nova Arianto, mengingat pada pertandingan sebelumnya, tim asuhannya terlihat kalah dalam berbagai aspek dari Korea Selatan, meskipun pada akhirnya berhasil meraih kemenangan.