Ragamutama.com – Magelang, permata Jawa Tengah, adalah sebuah kota yang dipeluk oleh keindahan alam dan kekayaan budaya. Lebih dari sekadar Candi Borobudur yang megah, Magelang menyimpan segudang destinasi memikat.
Dunia pariwisata di Magelang terus berdenyut, menghadirkan tempat-tempat wisata yang tengah naik daun. Inovasi dan kreasi menjadikan Magelang destinasi favorit para pelancong.
Objek wisata di Magelang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga ideal untuk berlibur dan berburu foto-foto Instagramable yang kekinian.
Mulai dari keajaiban alam hingga tempat-tempat modern yang unik, semua dapat Anda temukan dan nikmati di Magelang.
Dalam artikel ini, kami akan mengupas tuntas 20 tempat wisata hits di Magelang. Simak rekomendasi menarik untuk petualangan liburan Anda di Magelang pada tahun 2025 mendatang.
1. Candi Borobudur
Candi Borobudur, mahakarya arsitektur, senantiasa menjadi ikon wisata utama di Magelang. Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur menarik perhatian wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Dibangun pada abad ke-8, Borobudur kini menjadi situs Warisan Dunia UNESCO yang tak ternilai harganya.
Harga tiket masuk untuk wisatawan domestik dimulai dari Rp25.000, sementara tarif khusus diberlakukan untuk wisatawan mancanegara. Keindahan matahari terbit yang dramatis dari puncak candi menjadi daya tarik tersendiri, menjadikan Borobudur destinasi yang wajib dikunjungi.
2. Museum Jenderal Sudirman
Museum Jenderal Sudirman adalah rumah bagi koleksi berharga yang menyimpan jejak sejarah Jenderal Sudirman, pahlawan nasional Indonesia. Museum yang terletak di Magelang Utara ini menawarkan wawasan mendalam tentang perjuangan dan dedikasi beliau.
Pengunjung dapat melihat langsung tandu yang pernah digunakan oleh Jenderal Sudirman, seragam kebanggaannya, serta foto-foto bersejarah. Museum ini adalah destinasi yang tepat untuk wisata sejarah sambil mengenang jasa-jasa pahlawan kemerdekaan Indonesia.
3. Museum Diponegoro
Museum Diponegoro, yang beralamat di Jalan Diponegoro, Kota Magelang, menyimpan artefak dan koleksi pribadi Pangeran Diponegoro yang sangat berharga.
Di sini, Anda dapat mengagumi kursi dan jubah bersejarah milik Pangeran Diponegoro. Arsitektur Eropa klasik yang mempesona semakin menambah daya tarik museum ini. Tempat ini sangat cocok untuk wisata sejarah dan sebagai sarana pendidikan.
4. Museum Wayang
Di Museum Wayang, pengunjung akan disuguhi beragam koleksi wayang kulit dan wayang tradisional lainnya dari berbagai daerah. Museum ini terletak strategis di Pondok Tingal, Wanurejo, tak jauh dari Candi Borobudur.
Koleksi wayang yang dipamerkan tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari negara lain seperti China dan Kamboja. Selain sebagai tempat penyimpanan koleksi, museum ini juga berfungsi sebagai pusat edukasi seni dan budaya.
5. Candi Pawon
Candi Pawon, yang berjarak sekitar 2 kilometer dari Candi Borobudur, adalah candi yang ditemukan pada abad ke-19 dan diperkirakan dibangun pada abad ke-8.
Candi ini mempesona dengan arsitekturnya yang sederhana namun elegan. Harga tiket masuk yang terjangkau menjadikan Candi Pawon pilihan ideal untuk dikunjungi bersama keluarga.
6. Candi Mendut
Candi Mendut, yang terletak sekitar 3 kilometer dari Candi Borobudur, dibangun pada abad ke-9 dan memiliki arca Buddha yang sangat besar.
Pemandangan alam di sekitarnya yang hijau dan asri membuat kunjungan ke Candi Mendut menjadi pengalaman yang menyegarkan. Ini adalah destinasi wajib bagi para pencinta sejarah dan arkeologi.
7. Museum Karmawibhangga
Museum Karmawibhangga, yang terletak di kompleks Candi Borobudur, memamerkan relief-relief yang menggambarkan hukum sebab-akibat dalam ajaran Buddha.
Pengunjung dapat melihat dari dekat 4.000 blok batu asli dari Candi Borobudur yang dipajang di halaman terbuka. Museum ini juga menyimpan koleksi arca Buddha dan dokumentasi sejarah mengenai pemugaran candi.
8. Candi Selogriyo
Candi Selogriyo, yang terletak di Bukit Sukorini, kaki Gunung Sumbing, menawarkan pemandangan alam yang memesona dengan udara segar khas pegunungan.
Dengan harga tiket yang ekonomis, candi ini menjadi tempat yang ideal untuk menikmati ketenangan dan keindahan alam. Panorama hijau di sekitar candi memberikan kesegaran bagi para pengunjung.
9. Air Terjun Kedung Kayang
Air Terjun Kedung Kayang terletak di Dusun Ngagrong, Desa Ketep, Kecamatan Sawangan. Air terjun ini menjulang setinggi sekitar 40 meter dari ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Dari titik-titik tertentu, pengunjung dapat menikmati panorama megah Gunung Merapi dan Merbabu. Tiket masuknya sangat terjangkau, mulai dari Rp4.000 per orang.
10. Air Terjun Sekarlangit
Air Terjun Sekarlangit terletak di Tlogorejo, Kecamatan Grabag. Akses yang mudah membuat air terjun ini cocok sebagai destinasi wisata keluarga.
Dengan biaya tiket hanya Rp4.000, pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang masih alami. Air terjun yang jernih dikelilingi tebing dan pepohonan yang rindang menciptakan suasana yang damai.
11. Silancur Highland
Silancur Highland, yang berlokasi di Desa Mangli, Kecamatan Kaliangkrik, menyajikan pemandangan spektakuler dari ketinggian.
Dari sini, pengunjung dapat menyaksikan keindahan matahari terbit dalam suasana yang menenangkan.
Tersedia berbagai pilihan akomodasi, seperti glamping atau chubu camp. Harga tiket masuk adalah Rp10.000 pada hari kerja dan Rp15.000 pada akhir pekan.
12. Hutan Pinus Kragilan
Hutan Pinus Kragilan menawarkan wisata alam yang menyegarkan dengan berbagai spot foto instagramable. Terletak di Kecamatan Pakis, pengunjung dapat menikmati pemandangan hutan pinus yang memukau.
Di sini juga tersedia wahana outbound dan fasilitas lengkap seperti gazebo dan restoran. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, hanya Rp10.000 pada hari kerja.
13. Bukit Grenden
Bukit Grenden menyuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan dari ketinggian 1.600 mdpl. Tempat ini ideal bagi wisatawan yang mencari ketenangan di tengah alam.
Dari puncak bukit, pengunjung dapat menyaksikan keindahan Gunung Merapi dengan latar belakang hutan pinus yang hijau. Harga tiket masuknya sekitar Rp10.000 per orang, dengan biaya parkir yang terjangkau.
14. Air Terjun Watu Tlatar
Air Terjun Watu Tlatar, yang terletak di lereng Gunung Telomoyo, menawarkan kesegaran dengan aliran airnya yang deras.
Dengan tiket masuk sekitar Rp15.000 per orang, Anda dapat menikmati kolam alami yang menyegarkan. Tempat ini sempurna untuk wisata alam dan fotografi.
15. Bukit Dagi
Bukit Dagi, yang berjarak sekitar 1,4 km dari Candi Borobudur, terkenal sebagai spot terbaik untuk menikmati matahari terbit dan pemandangan yang luar biasa.
Pengunjung dapat melakukan yoga atau sekadar bersantai menikmati keindahan alam. Pemandangan Candi Borobudur dari ketinggian akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.
16. Camera House Borobudur
Camera House Borobudur adalah galeri seni yang unik, dirancang menyerupai kamera DSLR raksasa. Dari sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan Candi Borobudur dan lima gunung di sekitarnya.
Galeri seni ini juga menawarkan berbagai spot foto instagramable, seperti Selfie Paradise. Harga tiket masuknya cukup terjangkau, hanya sekitar Rp15.000.
17. Bukit Rhema
Bukit Rhema terkenal dengan Gereja Ayam, yang menjadi lokasi syuting film “Ada Apa Dengan Cinta? 2”. Gereja ini memiliki tujuh lantai dan menawarkan pemandangan alam yang spektakuler.
Tempat ini cocok untuk wisata religi, edukasi, dan wisata alam. Pengunjung dapat menikmati matahari terbit dengan latar belakang pegunungan yang memukau.
18. Wisata Getek Balong
Wisata Getek Balong menawarkan pengalaman unik menyusuri Sungai Progo dengan rakit bambu. Pengunjung dapat menikmati suasana tenang sambil menikmati pemandangan alam sekitar.
Wisata ini cocok untuk keluarga yang ingin menikmati aktivitas santai di alam. Harga tiket masuk sekitar Rp20.000 per orang untuk perjalanan selama 20-30 menit.
19. Punthuk Mongkrong
Punthuk Mongkrong adalah spot populer untuk menikmati matahari terbit dekat Candi Borobudur. Dengan tiket masuk mulai dari Rp10.000, pengunjung dapat menyaksikan keindahan matahari terbit yang memukau.
Lokasi ini juga menawarkan berbagai spot foto yang menarik, seperti sangkar burung dan payung warna-warni.
20. Air Terjun Grenjengan Kembar
Air Terjun Grenjengan Kembar terletak di lereng Gunung Merbabu dan menawarkan pemandangan alam yang menenangkan.
Dua air terjun ini memiliki debit air yang deras dan sangat jernih. Trekking menuju air terjun ini relatif mudah, meskipun membutuhkan waktu sekitar 30 menit dari area parkir.
