TEMPO.CO, Jakarta – Putri Zulkifli Hasan resmi ditunjuk sebagai Bendahara Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) periode 2024-2029. Pengesahan kepengurusan Dekopin ini dilakukan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum) setelah Musyawarah Nasional (Munas) Dekopin yang berlangsung pada 27-29 Desember 2024.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengungkapkan bahwa pengesahan kepengurusan Dekopin dilakukan setelah kementeriannya menerima surat dari Dekopin pada 15 Januari 2025. Proses ini juga dikonsultasikan dengan Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, terkait Keputusan Presiden Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pengesahan Anggaran Dasar Dekopin.
“Pada hari ini kami telah menyerahkan surat balasan kepada teman-teman Dekopin, dan pada intinya satu, mengakui kepengurusan Dekopin di bawah kepemimpinan Ketua Umum Bambang Haryadi,” kata Supratman di Kantor Kemenkum, Jakarta, dilansir dari Antara.
Dalam jajaran kepengurusan yang disahkan, selain Putri Zulkifli Hasan sebagai Bendahara Umum, terdapat beberapa nama lain, yakni Ketua Penasihat Jimly Asshiddiqie, Ketua Umum Bambang Haryadi, Ketua Harian Priskhianto, Sekretaris Jenderal Gilang Widya Pramana, Ketua Dewan Pengawas Said Abdullah, dan Ketua Majelis Pakar Ferry Juliantono.
Profil dan Perjalanan Karier Putri Zulkifli Hasan
Putri Zulkifli Hasan, lahir di Jakarta dan saat ini merupakan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) mewakili daerah pemilihan Lampung-I. Dikutip dari laman DPR, ia dikenal sebagai sosok yang aktif di dunia politik, organisasi, dan bisnis. Dalam dunia politik, Putri telah lama berkiprah di PAN dan menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Perempuan Amanat Nasional (PUAN) sejak 2017.
Melansir dari laman resmi DPR, anak Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan ini pernah menempuh pendidikan di beberapa sekolah, dimulai dari SSDI Al-Azhar Kelapa Gading pada tahun 1994 hingga 2000. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan di SLTPI Al-Azhar Kelapa Gading dari tahun 2000 hingga 2003, dan akhirnya menuntaskan pendidikan di SMAN 81 Jakarta pada tahun 2003 hingga 2006.
Putri menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 2009. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan ke jenjang Master di The Australian National University, Australia, dan lulus dengan predikat “With Merit” pada 2011. Pendidikan yang ia tempuh menjadi modal besar dalam mengelola berbagai peran yang diembannya, baik di bidang politik, organisasi, maupun bisnis.
Selain aktif di dunia politik, Putri juga memiliki pengalaman yang luas di dunia bisnis. Sejak 2011, ia menjabat sebagai Direktur PT Batin Eka Perkasa, sebuah perusahaan yang bergerak di sektor industri dan perdagangan. Pada 2014, ia mendirikan dan menjadi Ketua Yayasan Kids Republic School serta Yayasan Batin Cahaya Bangsa, yang berfokus pada pengembangan pendidikan anak-anak Indonesia.
Tidak hanya itu, Putri Zulkifli hasan juga terlibat dalam sektor kesehatan dan kecantikan. Sejak 2018, istri Zumi Zola ini menjabat sebagai Komisaris di Zglow Aesthetics Clinic dan PT Batin Medika Indonesia.
Pilihan Editor: Zumi Zola dan Putri Zulkifli Hasan Menikah, Ijab Kabul di Masjid Nabawi Madinah
