Ragamutama.com Kekuatan Daejeon JungKwanJang Red Sparks tampak goyah lantaran hilangnya pilar utama dalam pertandingan pembuka babak final Liga Voli Korea.
Absennya libero andalan, Noh Ran, akibat proses pemulihan cedera, menjadi pukulan telak bagi JungKwanJang Red Sparks.
Seperti yang telah disaksikan sebelumnya, ketiadaan satu pemain kunci ini langsung memengaruhi performa Megawati Hangestri Pertiwi dan rekan-rekan setimnya.
Kali ini, lini pertahanan dan kualitas receive atau penerimaan servis menjadi target utama serangan dari Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, sang rival.
Sejatinya, Red Sparks selalu memulai setiap set dengan keunggulan saat berlaga di Samsan World Gymnasium, Incheon, Korea Selatan, pada hari Senin (31/3/2025).
Akan tetapi, Pink Spiders dengan cepat membalikkan keadaan, memberikan tekanan intens, terutama kepada libero pengganti Red Sparks, Choi Hyo-seo.
Mereka bahkan berhasil mengemas delapan *service ace* yang berujung pada kekalahan Red Sparks dengan skor telak 3-0 (25-21, 25-22, 25-19).
Dalam duel sengit ini, libero ‘dadakan’, Park Hye-min, pun tidak mampu memberikan kontribusi yang signifikan.
Hasil Final Liga Voli Korea – Dua Libero Dibuat Tak Berdaya, Red Sparks Tumbang di Tangan Pink Spiders
Park juga beberapa kali melakukan blunder serupa, terutama dalam hal penerimaan servis yang kurang akurat.
Harapan akan adanya kejutan, seperti saat pelatih Ko Hee-jin menurunkan Park Hye-min pada leg ketiga babak *playoff*, tidak terwujud dalam laga final melawan Pink Spiders.
Kondisi fisik pemain pun menjadi perhatian khusus.
“Sepertinya para pemain mengalami kelelahan fisik,” ujar Ko Hee-jin usai pertandingan, seperti dikutip dari TheSpike.co.kr.
“Pergerakan mereka menunjukkan hal itu. Saya rasa ada dampak dari pertandingan ketiga babak *playoff*,” imbuh mantan pemain yang berposisi sebagai *middle blocker* tersebut.
Ko Hee-jin juga menyoroti performa Choi Hyo-seo yang tampak masih terbebani, seperti saat ditarik keluar pada pertandingan sebelumnya.
“Saya hanya menyampaikan apa yang biasa saya katakan saat latihan,” ungkap Ko, merahasiakan instruksinya kepada Choi selama pertandingan.
“Kami perlu melihat situasinya sambil terus berlatih. Aspek psikologis juga perlu kita diskusikan,” lanjutnya mengenai persiapan libero untuk pertandingan kedua.
Pelatih berusia 44 tahun itu berharap Noh Ran sudah bisa kembali merumput pada pertandingan kedua yang dijadwalkan pada hari Rabu (2/4/2025).
Namun, Ko Hee-jin mengakui situasinya sangat sulit mengingat Megawati dan timnya telah melakoni empat pertandingan dalam rentang waktu hanya tujuh hari.
“Semua pemain yang bermain saat ini sedang dievaluasi untuk menentukan apakah mereka dapat tampil pada hari pertandingan atau tidak,” kata Ko Hee-jin.
“Mereka semua sedang berjuang melawan cedera.”
“Saya tidak ingin mencari-cari alasan, tetapi kami memiliki banyak pemain yang sedang kurang sehat dan mengalami cedera.”
“Namun, kami ingin mempersiapkan para pemain dengan sebaik mungkin.”
“Persiapan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kami tidak akan mengalami pertandingan seperti ini lagi saat berbicara tentang babak final.”
Final Liga Voli Korea – Park Hye-min Terus Dipercaya Sebagai Libero, Pelatih Red Sparks Berikan Dukungan Penuh
