PLN Alihkan Saham Senilai Rp 150,53 Triliun sebagai Tambahan Modal Negara ke PT BKI

- Penulis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. PT PLN (Persero) mengumumkan pengalihan 150.536.095 lembar saham atau senilai Rp 150,53 triliun sebagai tambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) ke PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau PT BKI.

Keputusan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2025 (PP 15/2025) tentang penambahan modal negara ke dalam PT BKI.

“Menyetujui pengalihan seluruh saham Seri B milik Negara Republik Indonesia pada Perseroan kepada PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) untuk dijadikan sebagai tambahan penyertaan modal Negara Republik Indonesia pada PT BKI sebanyak 150.536.095 lembar saham,” demikian dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip pada Sabtu (29/3).

Baca Juga :  Terungkap! Daftar 10 Saham Boncos Terparah Saat IHSG Terjun Bebas

PLN Tetap Berstatus BUMN

Setiap saham yang dialihkan memiliki nilai Rp 1 juta per lembar, sehingga total nilai saham yang dialihkan mencapai Rp 150,53 triliun.

Meski terjadi pengalihan saham, PLN menegaskan bahwa perusahaan tetap berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang 100% dimiliki oleh pemerintah, sehingga tidak ada perubahan dalam struktur pengendalian perusahaan.

PT BKI merupakan holding operasional yang berperan sebagai kendaraan operasional dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).

Sebelumnya, beberapa BUMN lainnya juga mengalami pengalihan saham ke PT BKI. Berdasarkan keterbukaan informasi BEI pada Senin, 24 Maret 2025, pengalihan saham dilakukan terhadap beberapa BUMN strategis, di antaranya:

Baca Juga :  IHSG Diperkirakan Melemah Terbatas, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Kamis

Sektor Perbankan: PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Sektor Infrastruktur & Telekomunikasi: PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR).

Sektor Konstruksi & Industri: PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT PP Tbk (PTPP), dan PT Krakatau Steel Tbk (KRAS).

Dengan pengalihan saham ini, pemerintah terus memperkuat struktur modal dan investasi strategis dalam BUMN guna meningkatkan efisiensi serta daya saing perusahaan pelat merah di sektor ekonomi nasional.

Berita Terkait

Emiten Menara: Peluang Investasi Terbaik dengan Pertumbuhan Kinerja 2024
Saldo JHT BPJS: 3 Cara Mudah Cek Online Terbaru!
Jangan Lewatkan! 12 Emiten Bagikan Dividen, Ini Daftar Saham Potensial!
Vale Indonesia: Komitmen Green Mining untuk Masa Depan Berkelanjutan
Harga Emas Antam Diramal Tembus Rp 2,3 Juta: Peluang Investasi Akhir Tahun?
Harga Emas Antam Stabil Akhir Pekan: Peluang Investasi?
Pelemahan Yen: Ancaman Ekonomi Jepang & Upaya Penguatannya
Pahami Tren IHSG: Cara Mudah Baca Indeks & Prediksi Naik Turun

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 17:19 WIB

Emiten Menara: Peluang Investasi Terbaik dengan Pertumbuhan Kinerja 2024

Minggu, 13 April 2025 - 16:47 WIB

Saldo JHT BPJS: 3 Cara Mudah Cek Online Terbaru!

Minggu, 13 April 2025 - 16:23 WIB

Jangan Lewatkan! 12 Emiten Bagikan Dividen, Ini Daftar Saham Potensial!

Minggu, 13 April 2025 - 15:51 WIB

Vale Indonesia: Komitmen Green Mining untuk Masa Depan Berkelanjutan

Minggu, 13 April 2025 - 15:43 WIB

Harga Emas Antam Diramal Tembus Rp 2,3 Juta: Peluang Investasi Akhir Tahun?

Berita Terbaru

society-culture-and-history

Tupperware Hengkang: Akhir Kisah 33 Tahun di Indonesia

Minggu, 13 Apr 2025 - 17:15 WIB

society-culture-and-history

PT Vale: 4 Program Unggulan Berdayakan Masyarakat Sekitar Tambang

Minggu, 13 Apr 2025 - 16:59 WIB

sports

Pecco Bagnaia Ungkap Strategi Jitu Menangi MotoGP Qatar!

Minggu, 13 Apr 2025 - 16:55 WIB