Harga Beras Meroket, Jepang Buka Gudang Cadangan untuk Stabilkan Pasar

Avatar photo

- Penulis

Senin, 10 Maret 2025 - 19:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Dalam upaya meredam lonjakan harga pangan, pemerintah Jepang mengambil langkah langka dengan melelang persediaan darurat berasnya. Keputusan ini diharapkan dapat menstabilkan pasar dan mengurangi tekanan pada konsumen yang menghadapi harga beras tertinggi dalam sejarah.

Kementerian Pertanian Jepang mengumumkan bahwa mereka akan melelang 150.000 ton beras dari stok nasional, dengan hasil lelang dijadwalkan diumumkan pada 13 Maret. Beras yang terjual akan mulai beredar di pasar pada akhir bulan yang sama. Jika diperlukan, pemerintah juga siap menambah 60.000 ton tambahan untuk dilelang guna mengatasi gejolak harga.

Menteri Pertanian Jepang, Taku Eto, dalam pernyataannya kepada parlemen pada 10 Maret menegaskan pentingnya langkah ini. “Harga beras saat ini sangat tinggi. Dengan merapikan kembali rantai distribusi, kami berharap dapat mengurangi kesulitan yang dihadapi konsumen,” ujarnya.

Baca Juga :  Ekonomi Jepang Tumbuh di Atas Ekspektasi, Capai 2,8% pada Kuartal IV/2024

Harga Beras di Jepang Pecahkan Rekor

Data dari Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang menunjukkan bahwa harga beras Koshihikari di Tokyo mencapai 4.363 yen ($29,64) per 5 kg pada Februari, angka tertinggi yang pernah tercatat. Kenaikan harga ini telah berlangsung selama 10 bulan berturut-turut sejak Mei 2024, menurut laporan Japan Times.

Para analis menyoroti beberapa faktor utama yang berkontribusi pada lonjakan harga beras ini:

  1. Booming Pariwisata – Peningkatan jumlah wisatawan yang tinggi menyebabkan lonjakan permintaan terhadap bahan makanan, termasuk beras.
  2. Penurunan Produksi Akibat Gelombang Panas – Cuaca ekstrem dalam beberapa tahun terakhir telah menghambat hasil panen, mengurangi pasokan di pasar domestik.
  3. Pembelian Panik & Penimbunan – Peringatan gempa besar pada Agustus 2024 memicu kepanikan di kalangan masyarakat, mendorong lonjakan permintaan dan penimbunan oleh beberapa bisnis yang menunggu momen harga terbaik untuk menjual.
Baca Juga :  Hasil Semifinal Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 - Miyazaki Dikejutkan Juara Asia Junior, China Samakan Kedudukan dari Jepang

Jepang dikenal memiliki stok cadangan beras sekitar satu juta ton untuk keadaan darurat, yang biasanya hanya dibuka dalam situasi bencana.

Namun, ini adalah pertama kalinya sejak 1995 pemerintah membuka gudangnya akibat tekanan rantai pasokan, bukan karena bencana alam.

Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah serius dalam mengendalikan harga pangan dan memastikan masyarakat tetap memiliki akses terhadap bahan pokok dengan harga yang wajar. Dengan kebijakan ini, diharapkan inflasi harga beras dapat mereda dalam beberapa bulan ke depan.

Namun, pertanyaannya kini adalah: apakah langkah ini cukup untuk menekan harga dalam jangka panjang, atau hanya menjadi solusi sementara sebelum masalah baru muncul? Pasar akan mengawasi dengan cermat bagaimana kebijakan ini berdampak pada stabilitas harga pangan di Jepang.

Berita Terkait

Jumlah Penduduk India 2025: Fakta, Dampak, dan Prediksi Masa Depan
Profil Friedrich Merz, Veteran Politik Pemenang Pemilu Jerman
Partai Konservatif CDU/CSU Menang Pemilu Jerman: 7 Partai Kemungkinan Masuk Parlemen
Singapura jadi Satu-satunya Kota Paling Aman di Dunia bagi Wisatawan Amerika
Betulkah Nama Teluk Meksiko Berubah Menjadi Teluk Amerika di Google Maps?
Argentina Gunakan “Gergaji Mesin” untuk Efisiensi Anggaran: Pangkas Kementerian dan Pegawai Negeri
Venesia Naikkan Biaya Masuk Turis jadi Dua Kali Lipat
Hongqi Luncurkan Mobil Listrik Tiangong 05 untuk Bersaing dengan Tesla Model 3

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 19:24 WIB

Harga Beras Meroket, Jepang Buka Gudang Cadangan untuk Stabilkan Pasar

Jumat, 28 Februari 2025 - 10:30 WIB

Jumlah Penduduk India 2025: Fakta, Dampak, dan Prediksi Masa Depan

Rabu, 26 Februari 2025 - 08:07 WIB

Profil Friedrich Merz, Veteran Politik Pemenang Pemilu Jerman

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:37 WIB

Partai Konservatif CDU/CSU Menang Pemilu Jerman: 7 Partai Kemungkinan Masuk Parlemen

Jumat, 14 Februari 2025 - 08:06 WIB

Singapura jadi Satu-satunya Kota Paling Aman di Dunia bagi Wisatawan Amerika

Berita Terbaru

Microsoft (dok. @microsoft)

Teknologi

Microsoft Siapkan AI Terbaru, Akankah Menyaingi OpenAI?

Senin, 10 Mar 2025 - 21:37 WIB