Mantan Dirtek Timnas Indonesia Tak Tahu Cara Kerja Jordi Cruyff untuk PSSI, Harap Filosofinya Pengaruhi Gaya Main Skuad Garuda

- Penulis

Senin, 3 Maret 2025 - 07:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Pelatih PSS Sleman sekaligus mantan Dirtek Timnas Indonesia, Pieter Huistra memberi pendapat soal ditunjuknya Jordi Cruyff sebagai technical advisor untuk skuad Garuda.

Pieter Huistra buka suara soal penunjukkan Jordi Cruyff sebagai technical advisor untuk timnas Indonesia.

Pelatih PSS Sleman saat ini tersebut adalah juga merupakan eks direktur teknik timnas Indonesia pada 2014-2015.

Huistra juga merupakan pelatih asal Belanda, sama halnya dengan Jordi Cruyff.

Menurut Huistra, Jordi akan memiliki kesamaan ide dengan ayahnya, Johan Cruyff.

Huistra tumbuh dengan keidolaan dengan Johan Cruyff dan filosofinya saat melatih menginspirasinya dalam menukangi sebuah tim.

“Jordi adalah seorang yang sangat berpengalaman, banyak pengetahuan sepak bola jadi dia akan beri nasihat mungkin untuk pelatih atau orang lain di PSSI,” kata Pieter Huistra saat ditemui RAGAMUTAMA.COM di Stadion Manahan, Solo pada Minggu (2/3/2025).

Baca Juga :  Ernando Ari Ungkap Latihan Intensif Bareng Emil Audero di Timnas

“Nasihat dari Jordi Cruyff sangat bagus menurut saya, saya tidak kenal personal tapi saya tahu ayahnya, juga tidak secara personal.”

“Ayahnya adalah idola besar bagi saya. Ketika dia bicara soal sepak bola, filosofi menyerangnya seperti juga Guardiola yang menginspirasi cara saya bermain.”

“Saya pikir Jordi juga punya ide yang sama dengan ayahnya jadi saya pikir akan bagus buat dia memberi nasehat,” tambahnya.

Jabatan Technical Advisor adalah hal baru untuk timnas Indonesia.

Pieter Huistra juga tidak tahu bagaimana cara kerja Jordi Cruyff nantinya.

Mantan pelatih Borneo FC itu hanya senang seseorang yang punya pengetahuan sepak bola bisa membantu timnas Indonesia.

“Saya tidak tahu pasti apa artinya itu (technical advisor),” kata Huistra.

Baca Juga :  Shin Tae-yong Yakin Nova Arianto Akan Jadi Pelatih Hebat Masa Depan Indonesia

“Apakah berhubungan dengan di lapangan, saya kira dia tidak akan banyak berada di lapangan.”

“Sesuatu yang bagus ada orang yang punya pengetahuan sepak bola,” tambahnya.

Jordi Cruyff merupakan putra dari Johan Cruyff, pemain dan pelatih tersohor yang menerapkan filosofi sepak bola total football yang membidani lahirnya berbagai filosofi sepak terkenal seperti Tiki-taka.

Sebagai pemain Jordi mengawali karier di Ajax Amsterdam kemudian mengawali debut profesional bersama Barcelona pada 1994.

Kemudian, Ia pindah ke Manchester United, memenangi Premier League dan bermain lag di La Liga pada 1999-2004.

Di karier manajerial, Jordi memang jarang memiliki pengalaman berlatih namun ia kerap menjadi strategic advisor atau bahkan Direktur Teknis.

Pada jabatan ini, Jordi berpengalaman di AEK Larnaca (Siprus), Maccabi Tel Aviv (Israel) dan Barcelona (Spanyol).

Berita Terkait

Erick Thohir Siapkan Timnas U-17 Uji Coba EPA Demi Piala Dunia: Jaga Momentum!
Honda Tawarkan Rp 1,9 Triliun: Marquez Tetap Bertahan?
Media Vietnam Soroti Asnawi dan Ferrari di Laga ASEAN All-Stars Kontra Man United
Rivan Nurmulki Raih MVP: Momen Unik dan Peran Penerjemah Bos Wolfdogs Nagoya
Alex Pastoor Awasi Emil Audero Jelang Debutnya di Timnas Indonesia
Akankah Persib Bandung Juara Liga 1 2024/2025? Prediksi dan Analisis
Jejak Juara Piala Asia U-17: Dominasi Asia Timur dan Satu-satunya Wakil Asia Tenggara
Dua Calon Naturalisasi Timnas Indonesia: Bintang Bundesliga dan Eredivisie Siap Perkuat Lini Serang

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 15:43 WIB

Erick Thohir Siapkan Timnas U-17 Uji Coba EPA Demi Piala Dunia: Jaga Momentum!

Sabtu, 19 April 2025 - 14:51 WIB

Honda Tawarkan Rp 1,9 Triliun: Marquez Tetap Bertahan?

Sabtu, 19 April 2025 - 14:07 WIB

Media Vietnam Soroti Asnawi dan Ferrari di Laga ASEAN All-Stars Kontra Man United

Sabtu, 19 April 2025 - 12:31 WIB

Rivan Nurmulki Raih MVP: Momen Unik dan Peran Penerjemah Bos Wolfdogs Nagoya

Sabtu, 19 April 2025 - 12:20 WIB

Alex Pastoor Awasi Emil Audero Jelang Debutnya di Timnas Indonesia

Berita Terbaru

finance

Investasi Perak 2025: Peluang Cuan atau Risiko Tinggi?

Sabtu, 19 Apr 2025 - 15:47 WIB