Bisnis.com, JAKARTA — Di tengah volatilitas indeks harga saham gabungan (IHSG), sejumlah saham emiten diperdagangkan dengan harga yang tinggi. Bahkan, investor perlu merogoh kocek Rp11,61 juta untuk membeli 1 lot saham PT DCI Indonesia Tbk. (DCII).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, saham DCII bertengger di level Rp116.125 pada akhir perdagangan Rabu (26/2/2025). Di level harga saat ini, saham DCII melonjak 175,83% dari posisi Rp42.100 per saham pada akhir 2024. Sejak IPO di level harga Rp420, saham DCII saat ini mencerminkan lonjakan 27.548,8%.
Level harga saham DCII Rp116.125 per saham merupakan rekor tertinggi atau all time high (ATH) sejak listing di BEI pada 6 Januari 2021.
Baca Juga : Saham Bank Jumbo Rontok, BBRI Anjlok 5,2% Akhir Sesi I
Pada perkembangan terkini, BEI kembali menetapkan penghentian perdagangan sementara atau suspensi saham DCII pada perdagangan hari ini, Kamis (27/2/2025).
P.H. Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Endra Febri Styawan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari A. mengumumkan bahwa telah terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT DCI Indonesia Tbk. (DCII).
“Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 27 Februari 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut,” tulisnya dalam pengumuman, Kamis (27/2/2025).
Di level harga saat ini, saham DCII menjadi saham dengan harga pasar tertinggi di Bursa Efek Indonesia. Selain DCII, BEI mencatat ada 16 saham yang diperdagangkan di level harga di atas Rp10.000 per saham.
Hingga perdagangan Rabu (26/2/2025), saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk. (SUPR) berada di level Rp43.875, saham PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) di level Rp42.000, dan saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) bertengger di posisi Rp35.750 per saham.
Berikut 10 Saham Paling Mahal di BEI (per 26 Februari 2025)
- DCII Rp116.125 per saham
- SUPR Rp43.875 per saham
- MLPT Rp42.000 per saham
- DSSA Rp35.750 per saham
- MKPI Rp24.850 per saham
- ITMG Rp24.675 per saham
- UNTR Rp23.400 per saham
- BYAN Rp19.100 per saham
- JSPT Rp15.525 per saham
- SMMA Rp15.500 per saham
