Gempa Terkini M 6.0 Hantam Tutuyan Bolaang Mongondow Timur Sulut Kedalaman 10 Km,Ini Kata BMKG

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 26 Februari 2025 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Simak kabar terbaru dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG yang merilis info gempa terkini di Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Provinsi Sulawesi Utara atau Sulut hari ini pada Rabu 26 Februari 2025 pagi ini.

Informasi BMKG terbaru, menyebut gempa hari ini guncang tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut.

Dalam rilis terbarunya, BMKG sebut gempa terkini yang guncang tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut miliki magnitudo 6.0.

Rilis BMKG hari ini sebut waktu terjadinya gempa di tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut sekira pukul 05:55:45 WIB pagi ini.

Lokasi gempa bumi di tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut berada di titik koordinat 0.41 LU,124.83 BT.

Informasi BMKG sebut pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada 45 km di tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut.

Info BMKG sebut gempa terkini yang guncang tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut terjadi di kedalaman 10 Km.

Rilis resmi BMKG sebut tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut tak berpotensi tsunami

Info gempa hari ini yang getarkan tenggara Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulut disampaikan BMKG di laman X resmi BMKG @infoBMKG.

Baca Juga :  Hujan Lebat Guyur Jakarta, 55 RT dan 22 Ruas Jalan Tergenang

“#Gempa Mag:6.0, 26-Feb-25 05:55:45 WIB, Lok:0.41 LU,124.83 BT (45 km Tenggara TUTUYAN-BOLTIM-SULUT), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG” tulis BMKG di laman X resmi BMKG @infoBMKG.

Berikut adalah informasi MMI dan dampak yang dapat dipelajari berdasarkan skala MMI dari laman BMKG.

I  MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau guncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Bekasi Siapkan 12 Raperda Prioritas untuk Tahun 2025

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal.

Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

Berita Terkait

Pria di Lampung Ditemukan Tewas Bunuh Diri, Sempat Kirim Pin HP dan ATM ke Rekan
Kala Bercak Darah Ungkap Jejak Kejahatan Penjual Mobil di Medan
Wilayah yang Berpotensi Wilayah Hujan pada 26-27 Februari 2025, Ini Daftarnya
Polisi Selidiki Penyebab Truk Pengangkut Karyawan Terjun ke Sungai di Riau yang Tewaskan 15 Orang
Cek Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Bali Jumat (14/2), Lengkap!
Belajar Public Speaking,Siswa SMAN 7 Manado Juga Dilatih Berpikir Positif
Survei BI: Cuaca Buruk Pengaruhi Aktivitas Usaha di Bali
Lebih dari 700 turis dari Berbagai Negara Tiap Datang ke Isyo Hill

Berita Terkait

Minggu, 2 Maret 2025 - 09:45 WIB

Pria di Lampung Ditemukan Tewas Bunuh Diri, Sempat Kirim Pin HP dan ATM ke Rekan

Rabu, 26 Februari 2025 - 08:07 WIB

Gempa Terkini M 6.0 Hantam Tutuyan Bolaang Mongondow Timur Sulut Kedalaman 10 Km,Ini Kata BMKG

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:56 WIB

Kala Bercak Darah Ungkap Jejak Kejahatan Penjual Mobil di Medan

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:47 WIB

Wilayah yang Berpotensi Wilayah Hujan pada 26-27 Februari 2025, Ini Daftarnya

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:37 WIB

Polisi Selidiki Penyebab Truk Pengangkut Karyawan Terjun ke Sungai di Riau yang Tewaskan 15 Orang

Berita Terbaru

Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya dari A-Z 2025 (Freepik)

RagamInfo

Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya dari A-Z 2025

Senin, 3 Mar 2025 - 21:41 WIB