5 Pantai Terpopuler di Labuan Bajo, dari Pink Beach hingga Pantai Wae Rana

- Penulis

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TRIBUNTRAVEL.COM – Labuan Bajo dikenal sebagai gerbang menuju Taman Nasional Komodo, tetapi keindahannya tidak hanya sebatas pulau-pulau eksotis dan komodo yang langka. 

Labuan Bajo juga memiliki deretan pantai cantik dengan pesona yang luar biasa. 

Dari Pink Beach yang terkenal dengan pasir merah mudanya hingga Pantai Wae Rana yang menawarkan panorama laut yang tenang, setiap pantai di Labuan Bajo memiliki daya tarik tersendiri.

Bagi kamu yang ingin menikmati liburan dengan pemandangan laut yang memukau, snorkeling di perairan jernih, atau sekadar bersantai di tepi pantai, ada banyak pilihan yang bisa dieksplorasi di Labuan Bajo. 

Dirangkum RAGAMUTAMA.COM berikut 5 pantai terpopuler di Labuan Bajo yang wajib masuk dalam itinerary perjalananmu.

 1. Pink Beach Komodo

Alamat: Dusun Temeak, Desa Koala Bugis, Kecamatan Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Pink Beach, atau yang juga dikenal sebagai Pantai Merah, memiliki daya tarik utama berupa pasirnya yang berwarna merah muda.

Warna unik ini berasal dari pecahan karang merah yang bercampur dengan pasir putih, menciptakan gradasi warna pink yang menawan saat terkena sinar matahari.

Fenomena ini sangat jarang ditemukan, dan Indonesia beruntung memiliki salah satu pantai dengan keunikan tersebut.

Wisatawan bisa melakukan berbagai aktivitas seru di Pantai Merah, seperti snorkeling dan menyelam.

Selain warna pasirnya yang unik, keindahan bawah lautnya juga tak kalah memukau.

 Air yang jernih memungkinkan wisatawan melihat terumbu karang warna-warni serta ikan tropis yang berenang bebas.

Beberapa spot snorkeling dan menyelam di sekitar pantai ini termasuk yang terbaik di kawasan Taman Nasional Komodo.

Wisatawan juga bisa menikmati keindahan Pantai Merah sambil bermain pasir dan berenang di tepi laut yang jernih dan bersih.

Jika bosan bermain air, wisatawan dapat mengelilingi pulau-pulau kecil di sekitar Pantai Merah dengan menyewa sampan dari nelayan lokal.

Di sekitar pantai ini terdapat beberapa bukit kecil yang bisa didaki untuk menikmati pemandangan dari ketinggian.

Untuk menikmati keindahan Pantai Merah, ada beberapa biaya masuk yang perlu dipertimbangkan.

Terutama biaya transportasi untuk mencapai Pantai Merah, yang mengharuskan wisatawan menyewa kapal. 

Biaya pulang-pergi kapal pribadi berkisar antara Rp 800.000 – Rp 900.000, sedangkan kapal umum dikenakan tarif sekitar Rp 30.000 – Rp 40.000 per orang sekali jalan.

Pantai Merah buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 22.00 WIB, dengan rute perjalanan dari Bandar Udara Internasional Komodo menuju Dermaga Loh Liang untuk menyewa kapal.

Adapun biaya tiket masuk ke Pantai Merah sekitar Rp 10.000 bagi wisatawan lokal dan Rp 50.000 bagi wisatawan mancanegara.

Sebagai satu destinasi wisata terbaik di Indonesia, Pink Beach atau Pantai Merah menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan dengan keindahan alam serta beragam aktivitas seru yang bisa dinikmati.

 2. Pantai Wae Rana

Alamat:  Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

Dibalik namanya yang unik, nama “Wae Rana” berasal dari bahasa setempat yang berarti “air rana” atau “air bersih”.

Batu karang yang menjulang di sekitar pantai memberikan kesan autentik membuat wisatawan menjelajah dan berfoto dengan formasi batu yang unik ini.

Bagi pecinta sunset, Pantai Wae Rana adalah tempat yang cocok dikunjungi untuk menghabiskan waktu sementara menunggu matahari terbenam dengan pemandangan gradasi langit yang warna-warni.

Baca Juga :  7 Rekomendasi Tempat Wisata Seru di Sekitar Solo Raya,Cocok untuk Berlibur Bersama Keluarga

Warna Mataharinya yang jingga keemasan menambah kesan spektakuler yang sangat sayang dilewatkan saat mengunjungi Pantai Wae Rana.

Pasir putihnya yang bersih dan halus membuat wisatawan nyaman untuk berjalan tanpa alas kaki, sambil berjemur di bawah teriknya matahari.

Mengunjungi pantai tanpa melakukan aktivitas snorkeling dan menyelam pasti merasa ada yang kurang, di Pantai ini wisatawan dapat melakukannya untuk menjelajah keindahan yang ada di bawah laut.

Pantai ini menyediakan berbagai fasilitas lengkap yang bisa digunakan pengunjung, seperti gazebo yang bisa digunakan untuk duduk bersantai menikmati angin yang bersepoi-sepoi, sambil menikmati kuliner lokal yang tersedia di sekitar Pantai.

Pantai ini buka selama 24 jam, yang bisa di akses melalui jalur darat maupun air.

Pantai Wae Rana memiliki harga tiket masuk sekitar Rp 10.000 per orang bagi wisatawan lokal, dan sebesar Rp 25.000 per orang bagi wisatawan mancanegara.

Untuk penyewaan alat snorkeling wisatawan harus membayar sekitar Rp 50.000 per set, dan Rp 150.000 untuk tur perahu ke area snorkeling.

 3. Pantai Pulau Rinca

Alamat: Pasir Panjang, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

Pantai Pulau Rinca dikenal sebagai salah satu pulau terdekat dari Labuan Bajo.

Pulau ini selain memiliki pemandangan alam yang memesona, juga menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin menjelajahi kehidupan komodo secara langsung.

Lebih dari 1.000 komodo di kawasan pesisir di mana wisatawan bisa berinteraksi langsung dengan mereka dari jarak aman didampingi ranger, sehingga memberikan pengalaman unik  dan tak terlupakan.

Saat musim kemarau, pemandandangan di sekitar Pulau ini berubah menjadi nuansa savana yang menampilkan hamparan luas Hutan Mangorve dan bukit-bukit hijau yang menambah keindahan lanskap.

Perairan di Pulau Rinca memiliki terumbu karang yang masih alami dan kaya akan biota laut, yang di mana wisatawan bisa melakukan snorkeling maupun diving dan meelihat ikan tropis, penyu, bahkan pari manta jika beruntung bertemu dengan mereka.

Selain berinteraksi dengan komodo, Wisatawan juga bisa berinteraksi langsung dengan rusa, reptil kecil dan burung endemik yang melintas di savana.

Baik sunrise maupun sunset di Pulau ini juga menawarkan pemandangan yang luar biasa cocok untuk melakukan kegiatan fotografi.

Wisatawan tidak perlu khawatir akan kehilangan arah saat mengunjungi Pulau ini, karena Pulau ini menyediakan fasilitas berupa pos ranger dan pemandu wisata untuk mendampingi wisatawan keliling di Pulau ini.

Banyak juga warung makan di sekitar Pulau, yang menyediakan hidangan sederhana khas daerah setempat jadi wisatawan tidak akan kelaparan.

Untuk mencapai Pulau ini, wisatawan bisa menyewa kapal speedboat dari Pelabuhan Labuan Bajo dengan waktu tempuh sekitar 1,5 – 2 kjam dengan harga sekitar Rp 300.00 – Rp 500.000 per orang.

Wisatawan perlu membayar tiket masuk dan biaya tambahan, untuk harga tiket masuk sekitar Rp 50.000 per orang bagi wisatawan lokal dan sekitar Rp 150.000 per orang bagi wisatawan mancanegara.

Sedangkan untuk menyewa fasilitas menyewa pemandu wisata wisatawan harus membayar sekitar Rp 80.000 – 120.000 per kelompok.

 4. Pantai Waecicu

Alamat: Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur

Pantai Waecicu terkenal dengan panorama alamnya yang menakjubkan, menghadap ke Samudera Hindia pantai ini menawarkan pemandangan matahari terbenam yang tak kalah spektakuler.

Pasir putihnya yang bersih memantulkan sinar matahari, air laut yang biru kehijauan, dan langit cerah menciptakan latar belakang yang sempurna untuk berbagai aktivitas liburan.

Baca Juga :  Ada Candi Plaosan hingga Kali Talang,Ini 5 Rekomendasi Wisata di Klaten Selain Wahana Air

Pantai ini memiliki ombak yang tenang sehingga aman untuk bermain air dan berenang.

Airnya yang jernih tanpa menyelam pun wisatawan bisa melihat ikan-ikan kecil dan terumbu karang dari permukaan.

Wisatawan bisa meghabiskan waktunya dengan mengelilingi pantai dan menyewa perahu dayung atau kayak, untuk menikmati keindahan panorama pulau-pulau kecil di sekitarnya dengan harga penyewaan sekitar Rp 100.000 – Rp 200.000 per jam.

Setelah puas beraktivitas di air, wisatawan bisa bersantai dengan menggunakan fasilits Bungalow yang terletak di pinggir pantai sambil membaca buku atau menyatap kuliner dengan harga sekitar Rp 50.000 per porsi.

Letak Pantai Waecicu sekitar 10 kilometer dari pusat Labuan Bajo yang dapat dicapai dengan menyewa kapal karena letaknya di pulau terpisah.

Beroperasi selama 24 jam dan buka setiap hari, wisatawan perlu membayar tiket masuk sekitar Rp 5.000 per orang.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Pantai ini adalah antara April hingga Oktober, saat musim kemarau karena pada periode ini cuacanya cerah dan air lautnya lebih jernih sehingga aktivitas di pantai bisa dinikmati dengan maksimal.

 5. Pantai Pede

Alamat: Desa Goron Talo, Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Pantai Pede merupakan salah satu pantai indah di Labuan Bajo dengan sejarah dan makna budaya yang unik. 

Nama “Pede” berasal dari Bahasa Manggarai, yang berarti tempat titipan pesan dari leluhur kepada generasi selanjutnya. 

Pantai ini tidak hanya menawarkan pesona alam yang menawan, tetapi juga menjadi bagian penting dalam perjalanan menuju Taman Nasional Komodo.

Pantai Pede terkenal sebagai tempat terbaik untuk menikmati sunset di Labuan Bajo. 

Setiap sore, pantai ini selalu dipenuhi wisatawan yang ingin menyaksikan matahari terbenam. 

Langit yang berubah warna menjadi gradasi jingga keemasan menciptakan pemandangan yang luar biasa, semakin indah dengan pulau-pulau kecil yang berjejer di kejauhan. 

Hamparan pasir putih yang lembut juga menjadi daya tarik tersendiri, di mana wisatawan bisa berjalan-jalan santai atau sekadar duduk menikmati deburan ombak yang tenang.

Sebagai salah satu gerbang menuju Taman Nasional Komodo, Pantai Pede memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin menjelajahi kawasan konservasi ini.

Taman nasional ini merupakan habitat asli komodo, reptil purba yang hanya bisa ditemukan di Indonesia.

Selain keindahan alamnya, Pantai Pede juga menawarkan pengalaman kuliner yang menggugah selera. 

Di sekitar pantai, terdapat banyak warung makan yang menyajikan hidangan khas Labuan Bajo, terutama seafood segar yang dimasak dengan bumbu tradisional. 

Makanan laut yang disajikan berasal dari hasil tangkapan langsung nelayan setempat, menjamin cita rasa autentik dan kesegaran setiap hidangan.

Salah satu keunggulan Pantai Pede dibanding pantai lain di Labuan Bajo adalah aksesnya yang sangat mudah. 

Wisatawan tidak perlu menyewa kapal untuk mencapai pantai ini, sehingga bisa menikmati keindahannya tanpa biaya tambahan. 

Pantai ini juga terbuka untuk umum dan bisa dikunjungi secara gratis. 

Lokasinya sangat strategis, hanya sekitar 10 menit perjalanan dari Bandara Komodo Labuan Bajo dan 7 menit dari Pelabuhan Labuan Bajo.

Bagi siapa pun yang berkunjung ke Labuan Bajo, Pantai Pede adalah destinasi yang wajib dikunjungi. 

RAGAMUTAMA.COM/Sri Rahayu

Berita Terkait

Gunung Paektu Korea Utara Kini Jadi UNESCO Global Geopark: Apa Artinya?
Citilink Traveloka DiscoveRun 2025: Cara Asyik Dukung Wisata Sehat Indonesia!
Jangan Panik! 5 Tips Ampuh Selamat Saat Tersesat di Gunung
Libur Paskah: 7 Destinasi Wisata Religi Paling Direkomendasikan
Terungkap! 5 Bekas Tambang Emas Dunia: Dari Wisata Unik Hingga Pemukiman Kumuh
Dua Geopark Indonesia Mendunia: Pengakuan UNESCO Resmi Diterima!
Waspada! Inilah 5 Bandara Rawan Pencurian Bagasi yang Harus Anda Ketahui
Liburan Singkat: Temukan Arc de Triomphe Mini di Kediri, Spot Foto Instagramable!

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 15:48 WIB

Gunung Paektu Korea Utara Kini Jadi UNESCO Global Geopark: Apa Artinya?

Rabu, 16 April 2025 - 15:20 WIB

Citilink Traveloka DiscoveRun 2025: Cara Asyik Dukung Wisata Sehat Indonesia!

Rabu, 16 April 2025 - 14:04 WIB

Jangan Panik! 5 Tips Ampuh Selamat Saat Tersesat di Gunung

Rabu, 16 April 2025 - 12:03 WIB

Libur Paskah: 7 Destinasi Wisata Religi Paling Direkomendasikan

Rabu, 16 April 2025 - 10:12 WIB

Terungkap! 5 Bekas Tambang Emas Dunia: Dari Wisata Unik Hingga Pemukiman Kumuh

Berita Terbaru

finance

Bank DKI Mantap IPO Tahun Ini: Target Dana Terungkap!

Rabu, 16 Apr 2025 - 16:03 WIB