5 Aplikasi Investasi Saham Amerika Terpercaya untuk Investor Indonesia: Raih Potensi Cuan!

- Penulis

Jumat, 18 April 2025 - 14:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM — Di tengah gelombang ketidakpastian ekonomi global dan volatilitas nilai tukar rupiah yang terus menghantui, para investor ritel di Indonesia semakin giat mencari cara inovatif untuk mengamankan dan mengembangkan aset mereka.

Salah satu strategi yang kini mendapatkan daya tarik signifikan adalah diversifikasi portofolio ke pasar saham Amerika Serikat (AS). Pasar saham AS dinilai menjanjikan potensi pertumbuhan jangka panjang yang menarik, serta memberikan akses langsung ke denyut nadi ekonomi terbesar di dunia.

Indeks S&P 500, barometer utama yang mengukur performa saham-saham unggulan di AS, sempat mengalami penurunan hingga menyentuh level 4.495,12. Level ini terakhir kali terlihat pada Desember 2021, sebuah pengingat akan dinamika pasar yang terus berubah.

Penurunan tersebut sebagian besar dipicu oleh kebijakan tarif impor yang diterapkan oleh Presiden Donald Trump, yang memicu kekhawatiran luas terkait stabilitas perdagangan global. Meskipun demikian, banyak korporasi raksasa di AS tetap mampu mempertahankan kinerja yang solid dan menghasilkan keuntungan yang signifikan.

Secara historis, indeks S&P 500 telah membuktikan ketangguhannya dengan mencatatkan imbal hasil rata-rata sekitar 10 persen per tahun. Jika ditambah dengan potensi penguatan nilai dolar AS terhadap rupiah, yang diperkirakan mencapai 2–3 persen, total imbal hasil yang bisa dinikmati investor dapat mencapai angka yang menggiurkan, yaitu sekitar 13 persen per tahun.

Sebagai ilustrasi, simulasi investasi pada saham Google (dengan kode saham GOOG) menunjukkan bahwa dengan pertumbuhan tahunan sebesar 13,9 persen dan asumsi penguatan dolar, seorang investor berpotensi meraih imbal hasil yang sangat menarik, mencapai hingga 20,8 persen dalam mata uang rupiah.

Baca Juga :  Kemenaker Kaji Aturan soal THR untuk Driver Ojol

Guna memfasilitasi minat yang semakin meningkat dari para investor terhadap saham-saham AS, berikut adalah lima aplikasi inovatif yang menyediakan akses mudah dan terjangkau ke pasar saham Amerika bagi para investor di Indonesia:

1. Pluang

Pluang telah memantapkan posisinya sebagai pionir dalam menyediakan aksesibilitas ke saham-saham AS di Indonesia. Aplikasi ini menawarkan lebih dari 650 pilihan saham dan ETF (Exchange Traded Funds) AS, serta beragam aset investasi lainnya, termasuk kripto, opsi, reksa dana, dan emas digital.

Keunggulan Pluang:

  • Leverage hingga 4x
  • USD Yield hingga 4,13 persen per tahun
  • Fitur web trading dengan dukungan TradingView
  • Perdagangan options saham AS
  • Fitur Take Profit dan Stop Loss
  • Fitur recurring buy untuk investasi otomatis
  • Pockets untuk strategi portofolio tematik
  • Akses extended hours
  • Biaya transaksi dan top-up/withdrawal kompetitif

“Di tengah ketidakpastian global yang melanda, saham AS dapat menjadi alternatif diversifikasi yang sangat kuat dan relevan. Melalui satu aplikasi yang terintegrasi, Pluang membuka pintu akses ke pasar global yang luas dan menghadirkan jutaan peluang investasi yang menjanjikan bagi masyarakat Indonesia – sejalan dengan visi kami untuk terus mendorong demokratisasi finansial,” ungkap Andreas Agung Hendrawan, Director of Marketing & Commercial Pluang, dalam keterangan pers yang disampaikan pada Jumat (18/5/2025).

2. Ajaib Alpha

Ajaib Alpha merupakan bagian integral dari ekosistem Ajaib yang dirancang untuk mempermudah pembelian saham AS dengan modal yang relatif kecil, sehingga sangat ideal bagi investor pemula yang baru memulai perjalanan investasi mereka.

Baca Juga :  Wall Street Bergairah: Saham Apple Melesat Setelah Kebijakan Trump Mendorong Penguatan

Keunggulan:

  1. Investasi saham AS mulai dari 1 USD
  2. Antarmuka ramah pengguna
  3. Fitur edukasi lengkap

  3. Reku

Reku, yang awalnya dikenal sebagai platform terkemuka untuk perdagangan aset kripto, kini memperluas layanannya dengan menyediakan akses ke saham-saham AS, memungkinkan para pengguna untuk mengelola portofolio investasi gabungan dengan lebih efisien.

Keunggulan:

  1. Akses saham AS dan kripto dalam satu aplikasi
  2. Biaya transaksi 0,25 persen
  3. Antarmuka sederhana dengan alat analisis
  4. Opsi pembayaran praktis
  5. Fitur limit order dan stop order

4. GoTrade

GoTrade menawarkan pengalaman investasi saham AS, ETF, dan options yang disempurnakan dengan fitur saham fraksional, memberikan fleksibilitas dan kemudahan bagi para investor.

Keunggulan:

  • Investasi saham fraksional mulai dari 1 USD
  • Antarmuka intuitif
  • Fitur screener dan trailing-stop order
  • Fitur advanced orders dan recurring buy

5. Nanovest

Nanovest mengintegrasikan saham AS, kripto, dan emas digital dalam satu platform yang komprehensif, dilengkapi dengan program loyalitas yang dirancang untuk memberikan penghargaan kepada pengguna aktif.

Keunggulan:

  • Akses investasi multi-aset
  • Program loyalitas dan cashback
  • Integrasi dompet digital
  • Transfer aset digital tanpa biaya

Pluang, sebagai salah satu pelopor dalam industri ini, didirikan oleh Claudia Kolonas dan Richard Chua pada tahun 2019. Saat ini, Pluang telah berhasil menarik lebih dari 11 juta pengguna dan menyediakan akses ke lebih dari 1.000 opsi aset investasi yang beragam.

Berita Terkait

Suku Bunga BI Diumumkan: Peluang Investasi di Bank Digital ARTO, Seabank, BBYB?
Investor Asing Lepas Saham, Dana Rp11,96 Triliun Mengalir Keluar!
Lebaran 2025: BI Prediksi Kenaikan Penjualan Ritel Signifikan di Bulan Maret
Harga Emas Antam Hari Ini: Indogold vs Lakuemas, Mana Lebih Murah?
Investasi Perak 2025: Peluang Cuan atau Risiko Tinggi?
Waspada Resesi: Hindari 3 Jenis Saham Ini Agar Investasi Aman!
Strategi Investasi Adaptif Sucor AM: Raih Cuan Optimal di 2025
IHSG Naik Tajam Sepanjang Pekan, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp11.120 Triliun

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 16:55 WIB

Suku Bunga BI Diumumkan: Peluang Investasi di Bank Digital ARTO, Seabank, BBYB?

Sabtu, 19 April 2025 - 16:35 WIB

Investor Asing Lepas Saham, Dana Rp11,96 Triliun Mengalir Keluar!

Sabtu, 19 April 2025 - 15:55 WIB

Lebaran 2025: BI Prediksi Kenaikan Penjualan Ritel Signifikan di Bulan Maret

Sabtu, 19 April 2025 - 15:51 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini: Indogold vs Lakuemas, Mana Lebih Murah?

Sabtu, 19 April 2025 - 15:47 WIB

Investasi Perak 2025: Peluang Cuan atau Risiko Tinggi?

Berita Terbaru