3 Karyawan PT Adira Diduga Tewas Tenggelam di Kolam Limbah Pabrik di Cimanggung Sumedang

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Sebuah insiden tragis terjadi di PT Adira, pabrik pengolahan kulit yang terletak di Desa Sindanggalih, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Tiga orang karyawan dikabarkan tewas akibat tenggelam di dalam kolam limbah pabrik tersebut. Insiden ini tengah diselidiki oleh pihak Kepolisian Sektor Cimanggung, Polres Sumedang.

PT Adira, yang berlokasi di Jalan Raya Parakanmuncang-Simpang, dikenal sebagai pabrik pengolahan kulit hewan mentah menjadi bahan setengah jadi, yang kemudian digunakan untuk produksi berbagai barang berbahan kulit, seperti kaos tangan dan perlengkapan kulit lainnya.

Baca Juga :  Gulkarmat Jakarta Selatan Evakuasi Mobil Tersangkut di Separator Ciganjur

Menurut keterangan Kapolsek Cimanggung, Kompol D. Karyaman, kejadian tersebut berawal saat para karyawan sedang melakukan pekerjaan pembersihan pipa di area pabrik. Salah satu karyawan terjatuh ke dalam kolam limbah, dan dua rekan lainnya mencoba untuk menolong. Namun, ketiganya akhirnya tenggelam dalam kolam yang diduga mengandung limbah pabrik.

“Laporan kami terima sekitar pukul 12.00. Saat ini, petugas kesulitan mengevakuasi korban karena air masih ada di dalam kolam limbah,” ujar Kompol Karyaman. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah menerjunkan unit reserse kriminal untuk menyelidiki lebih lanjut kejadian tersebut.

Baca Juga :  Upaya Penghijauan di Subang dan Purwakarta: Ribuan Pohon Ditanam untuk Mitigasi Bencana Cuaca Ekstrem

Sampai saat ini, proses evakuasi korban masih berlangsung. Petugas kepolisian dan pihak terkait sedang berupaya menguras kolam limbah untuk memudahkan proses pencarian dan evakuasi. Namun, penyebab pasti insiden ini masih belum jelas, karena proses penyelidikan dan pengumpulan bukti masih dilakukan.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Adira belum memberikan pernyataan resmi mengenai insiden ini. Namun, pabrik ini diketahui bergerak di bidang pengolahan kulit hewan, dengan proses produksi yang mencakup pengolahan kulit mentah hingga menjadi bahan setengah jadi untuk keperluan industri.

Berita Terkait

Upaya Penghijauan di Subang dan Purwakarta: Ribuan Pohon Ditanam untuk Mitigasi Bencana Cuaca Ekstrem
Banjir Melanda Rancaekek, Ribuan Rumah Terendam Akibat Meluapnya Sungai Citarik, Cimande, dan Cikeruh
Rano Karno Tegaskan Tindakan Tegas Terhadap Aksi Premanisme Pengumpulan THR
Gempa Bima NTB, Guncangan Magnitudo 3,1 Terjadi di Barat Laut
Lomba Ogoh-ogoh di Puspem Badung Menyebabkan Kemacetan Parah, Dishub Sebut Perlu Evaluasi Pelaksanaan
Puncak Arus Mudik Bali Diperkirakan 23 Maret 2025, Pelabuhan Gilimanuk Ditutup 29 Maret
BMKG Waspadai Risiko Tsunami di Sekitar Bandara NYIA Kulonprogo saat Arus Mudik Lebaran 2025
HUT Persib ke-92, Bobotoh Nyalakan Ratusan Flare di Jembatan Pasupati

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:32 WIB

Upaya Penghijauan di Subang dan Purwakarta: Ribuan Pohon Ditanam untuk Mitigasi Bencana Cuaca Ekstrem

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:29 WIB

Banjir Melanda Rancaekek, Ribuan Rumah Terendam Akibat Meluapnya Sungai Citarik, Cimande, dan Cikeruh

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:23 WIB

Rano Karno Tegaskan Tindakan Tegas Terhadap Aksi Premanisme Pengumpulan THR

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:21 WIB

Gempa Bima NTB, Guncangan Magnitudo 3,1 Terjadi di Barat Laut

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:11 WIB

Lomba Ogoh-ogoh di Puspem Badung Menyebabkan Kemacetan Parah, Dishub Sebut Perlu Evaluasi Pelaksanaan

Berita Terbaru