21.863 Motor Nyeberang ke Sumatra di Puncak Mudik H-3 Lebaran

- Penulis

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Kendaraan roda dua yang telah menyeberang ke Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Ciwandan pada H-3 Lebaran 2025 tercatat mencapai 21.863 unit. Sebanyak 53 kapal dikerahkan untuk melayani penyeberangan, dengan situasi di lapangan dilaporkan masih dalam kondisi terkendali.

“Pada prediksi puncak mudik hari ini ada sekitar 21.863 kendaraan roda dua yang menyeberang ke Sumatera,” kata Dudy dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/3/2025).

1. Pemerintah akan pastikan kelancaran para pemudik via kapal

Untuk mendukung kelancaran arus mudik yang terus meningkat, Dudy meninjau langsung pelabuhan tersebut di Cilegon, Banten, guna memastikan pengelolaan dan pelayanan terhadap pemudik berjalan optimal.

Dia ingin memastikan kelancaran proses keberangkatan pemudik, serta pelayanan telah berjalan baik, sehingga pemudik merasa aman dan nyaman selama berada di pelabuhan maupun di atas kapal.

Baca Juga :  Tol Trans Jawa Pagi Ini: Kondisi Terkini, KM 71 Padat Merayap!

“Saya ingin memastikan kelancaran para pemudik yang akan naik ke kapal di Pelabuhan Ciwandan,” ujarnya.

2. Kepadatan Pelabuhan Ciwandan di H-3 Lebaran masih wajar

Dudy menilai kepadatan di Pelabuhan Ciwandan pada H-3 Lebaran masih dalam batas wajar, dengan antrean hanya terjadi saat pemudik memasuki kapal tanpa adanya penumpukan di luar area pelabuhan.

Dia menyebut kepadatan tersebut sudah diprediksi sejak hari sebelumnya, dan berbagai langkah antisipatif telah disiapkan, termasuk penerapan delaying system untuk mengurai antrean.

Selain itu, Dudy juga menyatakan komitmennya untuk melakukan evaluasi menyeluruh jika ditemukan pelayanan yang belum optimal bagi pemudik.

Baca Juga :  Amarah Sopir Truk di Tanjung Priok: Pungli Merajalela, Fasilitas Pelabuhan Memprihatinkan

“Sejauh ini pelayanan yang diberikan oleh operator dan para petugas di lapangan sudah sangat memadai jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Kami akan selalu terbuka untuk melakukan evaluasi,” paparnya.

3. Penambahan kapal penyeberangan masih bersifat situasional

Dudy menyampaikan penambahan kapal penyeberangan masih bersifat situasional dan akan diputuskan berdasarkan kondisi di lapangan. Jika terjadi lonjakan penumpang yang signifikan, langkah tersebut akan segera diambil.

Namun, menurutnya, penambahan belum diperlukan karena jumlah kapal yang beroperasi dinilai masih mencukupi untuk melayani pemudik.

“Armada yang beroperasi saat ini sudah cukup untuk mengangkut para pemudik. Intinya, kami akan memastikan bahwa dermaga tidak boleh kosong, kapal harus selalu tersedia,” tambahnya.

Berita Terkait

Lonjakan Penumpang: 416 Ribu Lebih Pilih Kereta Bandara Railink Saat Libur Lebaran 2025
PLTB Tolo Beroperasi Penuh: PTPP Rampungkan Investasi Rp 375 Miliar
Hashim Djojohadikusumo dan Otorita IKN Bangun Pusat Rehabilitasi Orang Utan di Kelawasan
Tol Trans Jawa Pagi Ini: Kondisi Terkini, KM 71 Padat Merayap!
Libur Lebaran: Penumpang KRL dan Prameks Yogyakarta-Solo Naik, Jadwal Ditambah!
Menhub Pastikan Arus Balik Lebaran Lancar dengan Strategi Mudik
Sri Mulyani Ungkap Strategi Biaya Efisien Rel Ganda Bogor-Sukabumi & Tol Padang-Sicincin
Libur Lebaran: MRT Jakarta Catat Rekor 76 Ribu Penumpang!

Berita Terkait

Jumat, 11 April 2025 - 22:07 WIB

Lonjakan Penumpang: 416 Ribu Lebih Pilih Kereta Bandara Railink Saat Libur Lebaran 2025

Jumat, 11 April 2025 - 16:15 WIB

PLTB Tolo Beroperasi Penuh: PTPP Rampungkan Investasi Rp 375 Miliar

Kamis, 10 April 2025 - 23:08 WIB

Hashim Djojohadikusumo dan Otorita IKN Bangun Pusat Rehabilitasi Orang Utan di Kelawasan

Minggu, 6 April 2025 - 07:07 WIB

Tol Trans Jawa Pagi Ini: Kondisi Terkini, KM 71 Padat Merayap!

Sabtu, 5 April 2025 - 11:03 WIB

Libur Lebaran: Penumpang KRL dan Prameks Yogyakarta-Solo Naik, Jadwal Ditambah!

Berita Terbaru